Halaman

Sabtu, 18 April 2015

Peta Konsep : Manajemen Memori & Manajemen File


A. Peta Konsep Manajamen Memori, Disk dan I/O


Keterangan Peta Konsep  1:
      ·         Manajemen disana dibagi menjadi 2 yaitu manajemen memori dan manajemen disk & I/O.
      ·         Manajemen memori berdasarkan keberadaannya dibagi menjadi 2, yaitu:
             1.         Dengan swapping/paging artinya manajemen memori dengan proses antara memori 
                      utama dan dan disk selama eksekusi.
             2.         Tanpa swapping/paging artinya manajemen memori tanpa proses antara memori utama 
                      dan dan disk selama eksekusi.
     ·         Perintah yang terdapat pada manajemen memori diantanya :
1.         free, perintah ini menunjukan bagaimana swap space dan banyak swapping yang terjadi.
2.         meminfo, perintah ini digunkan unutk melihat penggunaan memori dan swap.
3.         Swapiness, perintah ini berfungsi untuk mengontrol kecenderungan kernel untuk memindahkan proses dari memori ke swap.
·         Manajemen Disk dan I/O mencakup beberapa hal (lihat peta konsep diatas) dan mempunyai beberapa perintah diantaranya :
1.         fdisk –d, berfungsi untuk  menghapus partisi.
2.         fdisk –l,  berfungsi untuk  melihat daftar partisi yang dikenali.
3.         fdisk –n,  berfungsi untuk  membuat partisi baru.
4.         fdisk –v,  berfungsi untuk  verifikasi partisi.
5.         m, berfungsi untuk  melihat isi dari flashdisk.
6.         umount, berfungsi untuk  mencabut flashdisk.
7.         lsusb,  berfungsi untuk  melihat perangkat I/O lainya.
8.         eject, berfungsi untuk  meng-eject CD/DVD-ROM.



B. Peta Konsep Manajemen Fili dan Direktori


Keterangan  Peta Konsep 2 :
·           Menampilkan daftar direktori
1.        Menunjukan jenis file dan perizinan
Karakter pertama menunjukkan :
o  d = directory
o  - = regular file
o  l = symbolic link
o  s = Unix domain socket
o  p = named pipe
o  c = character device file
o  b = block device file
Lalu,  9  karakter  berikutnya  menyatakan  perizinan.  Dibagi  menjadi  3  grup,  tiap  grup  3  karakter
o  mewakili: read, write, dan execute. Karakter tersebut mudah untuk diingat, diantaranya :
o  r = read permission
o  w = write permission
o  x = execute permission
o  - = no permission
2.        Menunjukan jumlah lirik
3.        Menunjukan pemilik file
4.        Menunjukan kelompok pemilik file
5.        Menunjukan ukuran file dalam byte
6.        Menunjukan tanggal dan waktu modifikasi terakhir
7.        Menunjukan nama file
·         Sorting, menampilkan dafar file yang diurutkan dapat menggunakan perintah ls –lt, ls –lS, ls –lrt.
·         Kompres File, ketika ingin membuat cadangan, arsip atau mengirimkan file yang banyak, biasanya kita menggunakan
Kompresi dengan perintah bzip2, gzip,bunzip2 dan tar.

Sabtu, 28 Maret 2015

Tugas Praktikum Sistem Operasi


Peta Konsep Linux Shell Dan Penjadwalan 

       1. Peta Konsep Linux Shell
     
  • Linux help digunakan ketika menemukan kebuntuan dan memerlukan bantuan dengan perintah perintah di Linux, bantuan biasanya hanya dengan beberapa kata kunci.
  • Fungsi dari command syntak :
          1. ls                          :    menampilkan daftar file di current directory 
          2. ls -l                       :   menampilkan daftar file dengan “long” format 
          3. ls -l –color           :    seperti diatas, dengan output berwarna 
          4. cat filename         :    menampilkan konten dari file 
          5. cat -n filename     :    menampilkan konten dari file, dengan nomer baris
  • Karakter spesial :
           



     2. Peta Konsep Penjadwalan



  •  at : Perintah ini digunakan untuk menentukan kapan perintah/job akan dieksekusi. 
  •  atq : Perintah ini digunakan untuk melihat semua antrian perintah/job 
  •  atrm [nomorjob] : Perintah ini digunakan untuk menghapus antrian perintah dengan nomor job  tertentu
  • crontab -e : Perintah ini digunakan untuk mengubah daftar perintah yang akan dijalankan oleh crontab.
  • crontab -l : Perintah ini digunakan untuk melihat daftar perintah yang akan kita eksekusi.
  • crontab -r : Untuk menghapus semua daftar perintah yang ada di daftar perintah crontab.
  • Penelasan kode spesial :
       

Jumat, 13 Maret 2015

Tugas Review Praktikum Sistem Operasi

Perintah Dasar Pada Sistem Operasi Ubuntu 



LINUX ?
     Linux adalah sebuah sistem operasi yang dikembangkan oleh Linus Benediet Torvalds dari Universitas Helsinki Finlandia sebagai proyek hobi mulai tahu 1991. Ia menulis Linux sebuah kernel untuk prosesor 80386, prosesor 32-bit pertama dalam kumpulan CPU intel yang cocok untuk PC. Baru pada tanggal 14 maret 1994 versi 1.0 mulai diluncurkan dan hal ini menjadi tonggak sejarah perangkat keras. 
      Linux merupakan clone dari UNIX yang telah di port ke beragam platform. Setiap 95% kode sumber kernel sama untuk semua platform perangkat keras. Linux termasuk sistem operasi yang didistribusikan secara open source, selain itu Linux juga dikembangkan oleh GNU (General Pulbic License). 
        Linux dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti : jaringan, pengembangan software, dan sebagai end-user platform. Selama ini Linux menjadi sistem operasi yang menjadi banyak perhatian karena kecanggihan dan harganya yang relatif murah dibanding dengan sistem operasi yang lain.

UNIX ? 
    Sistem operasi UNIX adalah kumpulan program yang berperan sebagai penghubung antar komputer dan user. Unix dikembangkan tahu 1969 oleh grup dari pekerja AT & T di Bell Laboratory. Didalam pengembangan itu terlibat juga Ken Thompson, Dennis Ritchie, Douglas Mcllroy dan Joe Ossanna.
Empat komponen dasar dari UNIX antara lain :
1. Kernel, jantung dan bagian inti dari sistem operasi Kernel berinteraksi engan hardware dan      berbagai tugas seperti menejemen memori.
2. Shell, fasilitas yang memproses request kita kepada sistem operasi. Ketika mengetikan perintah diterminal, shell akan menerjemahkan perintah tersebut dan memanggil program yang kita inginkan sesuai dengan perintah yang kita ketikan diterminal.
. Command and Utilities, dalam sebuah sistem operasi terdapat berbagai perintah dan fasilitas yang bisa digunakan untuk keperluan sehari-hari dalam penggunaan komputer.
4. Files and Directories, sebuah cara Unix untuk menegelola data menjadi sebuah file an mengelola sebuah file kedalam sebuah direktori.
       Karena Linux berasal dari Unix yang mengguanakan antar muka baris perintah (command line), amka antarmuka pengguna berbasis grafik dengan jendela, ikon dan menu pada linux dibangun di atas dasar antar muka perintah.
     Perintah Linux memang tidak diwaibkan untuk memahami perintah asar Linux, namu sebagai pembelajaran mengenai proses didalamnya perintah dasar Linix menjai sesuatu yang patut untuk dipelajari.
       Perintah-perintah tersebut di eksekusi dengan menggunakan Terminal/Console. Untuk membuak jendela Terminal ada beberapa cara diantaranya :
 Pilih Dash Menu | tulis/ketikan “Terminal” | klik Terminal
 Menggunakan shortcut [Ctrl]+[Alt]+[T]

         Perintah Dasar untuk Penanganan File
• Membuat Direktori
Syntaknya : mkdir nama_folder 
Perintah ini berfungsi untuk membuat folder baru di direktori yang sedang aktif. Contoh untuk membuat folder dengan nama “ilkom” maka syntaknya : mkdir ilkom
• Menampilkan isi direktori
Syntaknya : ls 
Perintah ini berfungsi untuk menampilkan aftar file dan folder yang berada di direktori yang sedang aktif. Ada beberapa perintah ls ditambah dengan atribut-atribut yang lain untuk memperoleh tampilan daftar isi yang berbeda. Diantaranya :
 ls –l : memperlihatkan daftar file disertai dengan atribut seperti pemilik, permission, ukuran, dan tanggal modifikasi.
 ls –a : memprelihatkan daftar file dan file tersembunyi didalam direktori sekarang tapa atribut apapun.
 ls –al : menggabungkan perintah ls –l dan ls –a.
 Ls /direktori/ehm : memperlihatkan daftar file dari / direktori/ehm ketika kita sedang berada di direktori sekarang.
• Berpindah Direktori
Syntaknya : cd direktori_tujuan
Perintah inu berfungsi untuk berpindah ke direktori yang lain. Perintah cd memiliki parameter yang lain untuk berpindah folder, diantaranya :
 cd direktori/ :pindah direktori ke direktori yang berada didalam direktori sekarang.
 cd : pindah ke direktori home.
 cd ~ : pindah ke direktori home.
 cd ../../n : pindah satu direktori ke direktori teratas atau kembali ke direktori sebelmunya.
 cd/direktori/sesuatu : pindah ke direktori tanpa harus mundur ke direktori sebelumnya. Akan pindah jika direktori tersebut ada dan penulisan nama direktorinya benar. Contoh : cd/media/data/kuliah/sistemoperasi perintah diatas akan membuat kita berpindah ke direktori “sistemoperasi” yang berada di foler media/data/kuliah.
• Menampilkan tempat direktori yang sedang aktif
Syntaknya : pwd
Perintah ini berfungsi untuk menampilkan direktori yang sedang aktif.
• Menyalin file
Syntaknya : cp nama_file_yang_akan_disalin direktori_tujuan 
 cp file /path/ke/direktori/sesuatu → mengkopi file tertentu ke direktori tertentu.
 cp -r folder /path/ke/direktori/sesuatu → mengkopi folder tertentu secara rekursif ke direktori tertentu.  cp *.extension /path/ke/direktori/sesuatu → mengkopi file – file yang berekstensi tertentu ke direktori tertentu.
 cp nama* /path/ke/direktori/sesuatu → mengopi file – file yang namanya diawali dengan 'nama' ke direktori tertentu.
• Memindahkan file mv nama_file_yang_akan_dipindahkan irektori_tujuan selain untuk meminahkan file perintah ini juga dapat digunakan untuk mengganti nama file (rename).
mv nama_file.ehm nama_file_baru.ehm
 • Menghapus file
 rm file → menghapus file
 rm -r folder → menghapus folder
 rm -rf folder → menghapus folder secara paksa
• Mencari file dalam direktori find nama_file/folder_yang_akan_dicari
Perintah Dasar dalam Pemrosesan Teks
• Melihat isi file
  cat
 Perintah ini digunakan untuk menampilkan isi file kedalam bentuk palin text. Penggunaannya      adalah: cat nama_file.ehm perintah diatas akan menampilkan file “nama_file.ehm” kedalam bentuk  plain text.
• Menampilkan jumlah baris, jumlah kata, dan ukuran file (dalam byte) suatu file. wc nama_file.txt

Perintah Dasar dalam Sistem Administrasi 
• Whoami
Whoami adalah perintah untuk melihat user yang sedang aktif.

 Perintah Dasar dalam Manajemen Pemrosesan 
• Menampilkan daftar perangakt yang ditancapkan di port USB Lsusb
• Membersihkan tampilan terminal
  clear/Utilitiy
• Merestart sistem
  Reboot 
• Mematikan sistem
  shutdown/halt 
• Menampilakn daftar hardware
  lshw 
  catatan: perintah ini harus dijalankan sebagai super user.
• Menampilkan lamanya sistem telah berjalan
  uptime
• Kalkulator di dalam terminal
 Bc
    Proses adalah program yang sedang dieksekusi. Di Linux, setiap program merupakan proses. Proses dapat diciptakan dan dapat pula dimusnahkan.
Terdapat 4 konsep dasar manajemen proses :
1. Multiprogramming, salah satu teknik penjadwalan dimana tugas (task) yang sedang berjalan tetap berjalan sampai ia melakukan operasi yang membutuhkan waktu untuk menunggu respon dari luar (external event), misalnya membaca data dari disket/CD/dsb, atau sampai komputer memaksa untuk menukar tugas yang sedang berjalan dengan tugas lainnya.
2. Pseudoparallelism, eksekusi proses secara paralel pada sistem.
3. Multiprcessing, kemampuan pemrosesan komputer yang dilakukan secara serentak. Istilah ini juga dapat merujuk kepada dukungan sebuah sistem untuk mendukung lebih dari satu prosesor dan mengalokasikan tugas kepada prosesor-prosesor tersebut.
4. Distributed Processing, Mengerjakan semua proses pengolahan data secara bersama antara komputer pusat dengan beberapa komputer yang lebih kecil dan saling dihubungkan melalui jalur komunikasi.

Model-model proses:
1. Sequential Proses.
2. Multiprogramming.
3. CPU Switching

Operasi – operasi pada Proses :
• Penciptaan proses (create a process).
• Penghancuran/terminasi proses (destroy a process).
• Penundaan proses (suspend a process).
• Pelanjutan kembali proses (resume a process).
• Mem-block proses.
• Membangunkan proses.
• Menjadwalkan proses.
• Komunikasi Antar Proses.

Perintah-perintah proses Linux:
 1. Intruksi $ps (proses status) digunakan untuk melihat kondisi proses yang ada. Ada beberapa perintah yang bisa digunakan saat pemakaian $ps diantaranya :
$ps u : digunakna untuk melihat faktor/elemen lainnya.
$ps –u : digunakan untuk melihat proses yang spesifik.
$ps a, $ps au dan $ps aux : digunakan untuk meliahat proses lainnya.
2. Intruksi $ top digunakan untuk melihat proses yang sedang berjalan.
3. Intruksi $ ps -eH digunakan untuk menampilkan proses hubungan parent dan child. Sedangkan intruksi $ ps -eF digunakan untuk menampilkan hubungan parent dan child serta letak prosesnya.
4. Intruksi $ pstree digunakan untuk menampilkan semua proses pada sistem dalam bentuk hirarki parent atau child.
5. Menghentikan suatu proses/job dapat digunakan intruksi diantaranya :
$ kill % 
$ kill 
$ pkill 
$ killall
6. Intruksi $ renice digunakan untuk mengubah prioritas suatu proses.


Kamis, 20 Maret 2014

Nyolder Nyolder ...


 
   Mari Menyolder...
  
      Bismillahirohmanirohim..... :)
 
      Sebelum menyolder kita cari tahu dulu yukk apa itu menyolder?
      Menyolder adalah proses  penyatuan antara komponen dengan PCB agar menjadi suatu rangkaiun elektronika.
  
      Lanjut yukk ke peralatan yang harus dipersiapkannya :),,,
      Peralatan yang harus dipersiapkan untuk menyolder, diantaranya:
      1.   Solder (untuk melelehkan tinol agar menempel   
       ke PCB).
      2.   Dudukan solder (digunakan untuk menyimpan 
      solder yang panas ketika sedang tidak digunakan).
      3.   Tinol (sebagai perekat).
      4.   Pasta solder (untuk membersihkan solder 
      setelah dipake)
      5.   Penghisap solder (digunakan untuk membersihkan 
      tinol yang ada pada PCB)   
      6.   Dudukan solder (digunkan untuk menyimpan solder 
      yang panas ketika sedang tidak digunakan).
      7.   Komponene elektronika (misal : resistor, led
      dan lain-lain).
      8.   Baterai (digunakan untuk pengecekan nyala 
      atau tidaknya LED).
       
      Nah setelah bahan-bahan sudah ada,,, sebelum menyolder kita harus tahu prosedur keselamatan kerjanya agar kita terhindar dari berbagai kecelakaan kerja,,
      Keselamatan kerja tersebut diantaranya:
      1.   Gunakanlah kacamata polycarbonate agar 
      terhidar dari asap dari solder.
      2.   Agar terhindar dari panasnya solder kita 
      tidak boleh sembarangan menyimpan solder   
            yang sedang digunakan tapi simpanlah solder
      pada dudukan solder.
      3.  Jangan coba-coba! menyentuh ujung solder ya.
      
      Setelah kita mempunyai peralatan/bahan-bahanya dan kita sudah tahu prosedur cara kerjanya mari kita menyolderrrr :D,,,,,,

      Disini kita akan coba membuat rangkaian seri dan rangkain paralel...
      Nih contoh rangkain seri dan paralel.
      
       

      Rangkaian Seri

      Pertama, pasangkan resistor pada PCB, resistansi resistornya disesuaikan dengan tegangan pada led nya agar terhindar dari meletupnya (led rusak) led. Pasanglah resistor tersebut dengan sejajar dengan led karena rangkaian seri,
      Setelah komponen2nya sudah terpasang maka hubungkanlah kaki-kaki komponen tersebut agar saling terhubung,
      Nah setelah terhubung semuanya, lakukan pengecekan pada rangkaian apakah lampu menyala atau tidak dengan menggunakan baterai yang telah ada. Kutub positif pada baterai ditempelkan pada salah satu led sedangkan kutub yang negatif ditempelkan pada salah satu kaki resistor.
      Selanjutnya setelah led menyala proses yang di tunggu2 yaitu menyolder :) diusahakan penempelan tinolnya tipis aja agar terlihat lebih rapi,,

                  


      Rangkaian Paralel
      Sama seperti rangkaian seri namun pada rangkaian paralel resistornya disusun secara
      tidak sejajar.
      Untuk langkah selanjutnya sama seperti seri, pengecekan juga sama kutub positif ditempel pada kaki led dan kutub negatif ditempel pada kaki resistor.
      Lakukan penyolderan kembali kaya rangkaian seri sebelumnya :)

     
 

       
      Ini hasil akhir saya rangkaian seri dan rangkaian paralel...

      


      Nah sekarang kan sudah tau yah cara menyolder yang baik dan benar,, semoga bermanfaat :D

Selamat Mencoba ....... :)


Kamis, 31 Januari 2013

5 perkara sebelum 5 perkara


5 Perkara Sebelum 5 Perkara


















Kawan-kawan, Ingatlah 5 Perkara Sebelum Datang 5 Perkara:
1. Sehat sebelum sakit
2. Muda sebelum tua
3. Kaya sebelum miskin
4. Lapang sebelum sempit
5. Hidup sebelum mati.

Penjelasan:

1. Sihat sebelum sakit – Lakukan sesuatu yang berfaedah dan mendatangkan kebaikan kepada diri anda dan orang-orang disekeliling anda semasa anda masih sihat.
2. Muda sebelum tua – Waktu anda muda inilah saatnya anda berusaha mencari kemewahan disamping tidak lupa kewajiban anda kepada Maha Pencipta, kelak bila anda tua anda tidak lagi memikirkan hal duniawi.
3. Kaya sebelum miskin – Waktu anda kaya berharta itulah anda boleh menolong orang yang lebih susah daripada anda kerana sedekah yang ikhlas akan jadi bekalan anda menghadapNYA.
4. Lapang sebelum sempit – Waktu anda masih ada kelapangan inilah waktu yang paling sesuai mendalami ilmu agama untuk pedoman anda.
5. Hidup sebelum mati – Sesungguhnya sewaktu hidup semua 4 perkara di atas boleh anda  lakukan. Bila anda telah tiada hanya amal soleh, sedekah jariah dan doa anak yang soleh yang mengiringi anda.
Pedoman untuk kita semua fikirkan bersama.

Sumber : Ohislam.com