A. Peta Konsep Manajamen Memori, Disk dan I/O
Keterangan Peta
Konsep 1:
·
Manajemen disana dibagi menjadi 2
yaitu manajemen memori dan manajemen disk & I/O.
·
Manajemen memori berdasarkan keberadaannya
dibagi menjadi 2, yaitu:
1.
Dengan swapping/paging artinya manajemen memori dengan proses
antara memori
utama dan dan disk selama eksekusi.
2.
Tanpa swapping/paging artinya manajemen memori tanpa proses
antara memori utama
dan dan disk selama eksekusi.
·
Perintah yang terdapat pada manajemen
memori diantanya :
1.
free, perintah ini menunjukan bagaimana swap space dan banyak
swapping yang terjadi.
2.
meminfo, perintah ini digunkan unutk melihat penggunaan
memori dan swap.
3.
Swapiness, perintah ini berfungsi untuk mengontrol
kecenderungan kernel untuk memindahkan proses dari memori ke swap.
·
Manajemen Disk dan I/O mencakup beberapa hal (lihat
peta konsep diatas) dan mempunyai beberapa perintah diantaranya :
1.
fdisk –d, berfungsi untuk
menghapus partisi.
2.
fdisk –l, berfungsi
untuk melihat daftar partisi yang
dikenali.
3.
fdisk –n, berfungsi
untuk membuat partisi baru.
4.
fdisk –v, berfungsi
untuk verifikasi partisi.
5.
m, berfungsi untuk
melihat isi dari flashdisk.
6.
umount, berfungsi untuk
mencabut flashdisk.
7.
lsusb, berfungsi
untuk melihat perangkat I/O lainya.
8.
eject, berfungsi untuk
meng-eject CD/DVD-ROM.
B. Peta Konsep Manajemen Fili dan Direktori
Keterangan Peta
Konsep 2 :
·
Menampilkan daftar direktori
1.
Menunjukan jenis file dan perizinan
Karakter pertama
menunjukkan :
o d = directory
o - = regular file
o l = symbolic link
o s = Unix domain socket
o p = named pipe
o c = character device file
o b = block device file
Lalu, 9
karakter berikutnya menyatakan
perizinan. Dibagi menjadi
3 grup, tiap
grup 3 karakter
o mewakili: read, write, dan
execute. Karakter tersebut mudah untuk diingat, diantaranya :
o r = read permission
o w = write permission
o x = execute permission
o - = no permission
2.
Menunjukan jumlah lirik
3.
Menunjukan pemilik file
4.
Menunjukan kelompok pemilik file
5.
Menunjukan ukuran file dalam byte
6.
Menunjukan tanggal dan waktu modifikasi terakhir
7.
Menunjukan nama file
·
Sorting, menampilkan dafar file yang
diurutkan dapat menggunakan perintah ls –lt, ls –lS, ls –lrt.
·
Kompres File, ketika ingin membuat
cadangan, arsip atau mengirimkan file yang banyak, biasanya kita menggunakan
Kompresi dengan perintah
bzip2, gzip,bunzip2 dan tar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar